Pengertian Bilangan Pecahan dan Contohnya
A. Pengertian Bilangan Pecahan
Bilangan pecahan merupakan sebuah bilangan yang memiliki pembilang dan penyebut atau bilangan yang dapat dinyatakan sebagai p/q, dengan p dan q bilangan bulat dan q ≠. Bilangan p disebut sebagai pembilang dan q disebut sebagai penyebut. Dalam bentuk bilangan ini pembilang dibaca terlebih dahulu baru kemudian disusul dengan penyebut. Ketika menyebutkan suatu bilangan pecahan, diantara pembilang dan penyebut harus disisipkan kata "per". Misalkan 2/4 maka kita dapat menyebutkan dengan "dua per empat" demikian juga dengan 1/2 kita bisa menyebutnya "satu per dua" atau "seperdua". Pecahan dapat dikatakan senilai apa bila pecahan tersebut mempunyai nilai atau bentuk paling sederhana sama.Contoh pecahan senilai :
5 / 10
-> angka 5 dikatakan sebagai pembilang, dan
-> angka 10 dikatakan sebagai penyebut
B. Jenis-jenis pecahan
1. Pecahan biasaPecahan dengan pembilang dan penyebutnya merupakan bilangan bulat.
Contoh : 1/4, 4/8, 11/25
2. Pecahan Murni
Pecahan yang pembilang dan penyebutnya merupakan bilangan bulat dan berlaku pembilang lebih kecil atau kurang dari penyebut.
Contoh : 1/8, 2/7, 4/10
Pecahan murni dapat dikatakan sebagai pecahan biasa sementara pecahan biasa belum tentu bisa dikatakan sebagai pecahan murni.
3. Pecahan campuran
Pecahan yang terdiri dari bilangan bulat dan bagian pecahan murni.
Contoh : 3 ½, 4 ½, 5 ¾,
4. Pecahan desimal
Pecahan dengan penyebut 10, 100, 1000, dan seterusnya, dan ditulis dengan tanda koma (,).
Contoh : 0,4 ; 8,10 ; 7,3
5. Persen atau perseratus
Pecahan dengan penyebutnya 100 dan dilambangkan dengan persen (%).
Contoh :
8%0 artinya 8/1000
125%0 artinya 125/1000
6. Permil atau perseribu
Pecahan dengan penyebut 1.000 dan dilambangkan dengan "%0 "
C. Cara Menyederhanakan Bilangan Pecahan
Untuk menjumlahkan dua buah bilangan pecahan, maka syarat utama dari kedua bilangan tersebut yaitu harus memiliki penyebut yang sama.
Contoh :
3/5 + 1/5 = 4/5
7/3 + 8/3 = 15/3
5/10 + 12/10 = 17/10
Sedangkan untuk menjumlahkan bilangan pecahan penyebut yang berbeda, maka kalian harus menyamakan kedua penyebut bilangan tersebut dengan cara mencari kpk dari kedua bilangan yang menjadi penyebut.
Contoh :
1/2 + 1/4 = ...
kpk dari kedua penyebut tersebut yaitu 4, jadi 1/2 + 1/4 = 2/4 + 1/4 = 3/4
3/5 + 2/4 = 12/20 + 10 /20 = 22/20
2/3 + 3/8 = 16/24 + 9/24 = 25/24
2. Pengurangan Bilangan Pecahan
Konsep pengurangan pada bilangan pecahan sama saja dengan konsep penjumlahan. Pengurangan bisa dilakukan langsung apabila penyebut dari kedua bilangan pecahan tersebut sama, dan apabila penyebut dari kedua bilangan pecahan yang akan dikurangkan berbeda, maka penyebutnya harus disamakan terlebih dahulu.
Contoh :
Penyebut yang sama :
5/2 - 3/2 = 2/2 = 1
12/3 - 9/3 = 3/3 = 1
Penyebut yang berbeda :
5/7 - 2/3 = 15 /21 - 14 /21 = 1/21
5/3 - 3/4 = 20/12 - 9/12 = 11/12
3. Perkalian Bilangan Pecahan
Untuk mengalikan dua buah bilangan pecahan, cukup dengan mengalikan pembilang dengan pembilang kemudian penyebut dengan penyebut.
Contoh :
2/8 x 7/3 = 14/24
6/4 x 8/2 = 48/8
10/5 x 8/4 = 80/20
4. Pembagian Bilangan Pecahan
Pembagian bilangan pecahan dapat dilakukan dengan mengalikan pembilang dengan penyebut secara bertukar.
Contoh :
5/3 : 3/4 = 5 x 4 =20
= 3 x 3 = 9
=> 20/9
6/7 : 2/9 = 6 x 9 = 54
= 7 x 2 = 14
=> 54/14
8/2 : 9/7 = 8 x 9 = 72
= 2 x 9 = 18
=> 72/18
Demikianlah penjelasan mengenai Bilangan pecahan. Semoga arikel ini bisa membantu kalian dalam mempelajari bilangan terutama mengenai pengertian, jenis-jenis pecahan beserta contoh bilangan pecahan.
Selamat belajar dan semoga bermanfaat!
Konsep pengurangan pada bilangan pecahan sama saja dengan konsep penjumlahan. Pengurangan bisa dilakukan langsung apabila penyebut dari kedua bilangan pecahan tersebut sama, dan apabila penyebut dari kedua bilangan pecahan yang akan dikurangkan berbeda, maka penyebutnya harus disamakan terlebih dahulu.
Contoh :
Penyebut yang sama :
5/2 - 3/2 = 2/2 = 1
12/3 - 9/3 = 3/3 = 1
Penyebut yang berbeda :
5/7 - 2/3 = 15 /21 - 14 /21 = 1/21
5/3 - 3/4 = 20/12 - 9/12 = 11/12
3. Perkalian Bilangan Pecahan
Untuk mengalikan dua buah bilangan pecahan, cukup dengan mengalikan pembilang dengan pembilang kemudian penyebut dengan penyebut.
Contoh :
2/8 x 7/3 = 14/24
6/4 x 8/2 = 48/8
10/5 x 8/4 = 80/20
4. Pembagian Bilangan Pecahan
Pembagian bilangan pecahan dapat dilakukan dengan mengalikan pembilang dengan penyebut secara bertukar.
Contoh :
5/3 : 3/4 = 5 x 4 =20
= 3 x 3 = 9
=> 20/9
6/7 : 2/9 = 6 x 9 = 54
= 7 x 2 = 14
=> 54/14
8/2 : 9/7 = 8 x 9 = 72
= 2 x 9 = 18
=> 72/18
Demikianlah penjelasan mengenai Bilangan pecahan. Semoga arikel ini bisa membantu kalian dalam mempelajari bilangan terutama mengenai pengertian, jenis-jenis pecahan beserta contoh bilangan pecahan.
Selamat belajar dan semoga bermanfaat!
0 Response to "Bilangan Pecahan"
Posting Komentar